Jumat, 16 Desember 2016



Faktor-Faktor yang Menyebabkan Perubahan Benda; Pengertian Pelapukan, Perkaratan, dan Pembusukan beserta Contoh + Cara Pencegahannya 

Hasil dari pelapukan ini merupakan asal (source) dari batuan sedimen dan tanah (soil). Kiranya penting untuk diketahui bahwa proses pelapukan akan menghacurkan batuan atau bahkan melarutkan sebagian dari mineral untuk kemudian menjadi tanah atau diangkut dan diendapkan sebagai batuan sedimen klastik. Sebagian dari mineral mungkin larut secara menyeluruh dan membentuk mineral baru. Inilah sebabnya dalam studi tanah atau batuan klastika mempunyai komposisi yang dapat sangat berbeda dengan batuan asalnya. Komposisi tanah tidak hanya tergantung pada batuan induk (asal) nya, tetapi juga dipengaruhi oleh alam, intensitas, dan lama (duration) pelapukan dan proses jenis pembentukan tanah itu sendiri.

Di alam pada umumnya ke tiga jenis pelapukan (fisik, kimiawi dan biologis) itu bekerja bersama-sama, namun salah satu di antaranya mungkin lebih dominan dibandingkan dengan lainnya. Walaupun di alam proses kimia memegang peran yang terpenting dalam pelapukan, tidak berarti pelapukan jenis lain tidak penting. Berdasarkan pada proses yang dominan inilah maka pelapukan batuan dapat dibagi menjadi pelapukan fisik, kimia dan biologis. Pelapukan merupakan proses proses alami yang menghancurkan batuan menjadi tanah.


b. Jenis pelapukan beserta contohnya

 Faktor-Faktor yang Menyebabkan Perubahan Benda; Pengertian Pelapukan, Perkaratan, dan Pembusukan beserta Contoh + Cara Pencegahannya

  • Pelapukan biologis/organik: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup. contoh: batu yang ditumbuhi lumut lama kelamaan akan hancur atau pecah, pelapukan pada dinding/tembok karena ditumbuhi lumut
  • Pelapukan fisika/mekanik: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh perubahan suhu atau iklim .contoh : perubahan cuaca, batu yang ketetesan air lama kelamaan akan mengikis dan hancur menjadi tanah, batu yang lama kelamaan hancur karena terkena panasnya sinar matahari
  • Pelapukan kimia: merupakan pelapukan yang disebabkan oleh tercampurnya batuan dengan zat - zat kimia . contoh: tercampurnya batu oleh limbah pabrik yang mengandung bahan kimia, batuan gamping melapuk karena bercampur air
c. Cara mencegah atau memperlambat pelapukan
Pelapukan pada suatu benda yang terjadi dapat merugikan manusia, oleh karena itu ada beberapa cara yang dilakukan untuk mencegah atau memperlambat pelapukan misalnya:
  • Pelapukan kayu dapat dicegah dengan cara melapisi kayu dengan menggunakan cat
  • Pelapukan pada tembok/dinding rbangunan dapat dicegah dengan melapisi tembok dengan menggunakan semen putih kemudian dicat 
  • Pelapukan pada biji-bijian seperti biji kedelai, kacang hijau, kacang tanah, dll dapat dicegah dengan menyimpan biji-bijian tersebut di tempat tertutup dan kering misalnya disimpan di dalam toples, kaleng, dan botol.
2. Pengertian dan contoh perkaratan beserta cara pencegahannya

a. Pengertian perkaratan
Perkaratan/korosi adalah Korosi adalah kerusakan atau degradasi logam akibat reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak dikehendaki. Redoks (singkatan dari reaksi reduksi/oksidasi) adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia.

Korosi dapat juga diartikan sebagai serangan yang merusak logam karena logam bereaksi secara kimia atau elektrokimia dengan lingkungan.

b. Contoh perkaratan

Contoh perkaratan
  • perkaratan besi ( paku, kawat, dll ), baja, seng karena bersentuhan langsung dengan air dan oksigen ( udara )
c. Cara mencegah atau memperlambat perkaratan
Perkaratan dapat dicegah atau diperlambat dengan cara melapisi logam besi, baja dengan cat

3. Pengertian, contoh, dan cara mencegah pembusukan
a. Pengertian pembusukan
Pembusukan atau dekomposisi merupakan salah satu perubahan secara kimia yang membuat objek, biasanya makhluk hidup yang mati dapat mengalami perusakan susunan/struktur yang dilakukan oleh dekomposer (termasuk semut, belatung, bakteri dan jamur).

b. Contoh pembusukan
Makanan yang membusuk karena disimpan terlalu lama. Pembusukan pada makanan disebabkan oleh proses penguraian oleh mikroba ( jamur dan bakteri )

c. Cara mencegah atau memperlambat proses pembusukan
Cara mencegah atau memperlambat pembusukan makanan dapat dicegah dengan beberapa cara sebagai berikut :
  • Pengasinan dan pemanisan. Garam dan gula merupakan bahan pengawet alami.
  • Pengasapan-Pengasapan biasa dilakukan pada ikan agar kadar air dalam ikan berkurang.
  • Pemanasan-Memanaskan makanan bertujuan membunuh jamur dan bakteri pada makanan.
  • Pengeringan- Pengeringan menyebabkan kadar air dalam makanan berkurang sehingga makanan tidak cepat membusuk.Contoh pemanfaatan pengeringan ini dapat dijumpai pada pembuatan manisan. Misalnya manisan nangka
  • Pendinginan- Pendinginan dilakukan dengan menyimpan makanan  dalam kulkas.
Cara Mencegah Pembusukan
d. Peristiwa pembusukan yang menguntungkan manusia

peristiwa pembusukan yang menguntungkan manusia
Sebutkan peristiwa pembusukan yang menguntungkan manusia !- Proses pembusukan tidak selalu merugikan manusia karena ada berbagai contoh peristiwa pembusukan yang bisa menguntungkan manusia. Salah satu contohnya yaitu proses pembusukan pada sampah organik. Sampah organik yang membusuk dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memupuk tanaman/tumbuhan.

Demikian tentang Faktor-Faktor yang Menyebabkan Perubahan Benda ( pelapukan, perkaratan, pembusukan ). Semoga bermanfaat

1 komentar:

  1. Borgata Hotel Casino & Spa in Atlantic City to Open in
    Borgata Hotel Casino & Spa is set 성남 출장샵 to open its doors to 거제 출장마사지 the public on 의왕 출장마사지 Friday, December 4, 2020. The hotel 안성 출장마사지 is set to open to the public on 경주 출장안마 Friday,

    BalasHapus